Jumat, 26 April 2019

"skripsi sudah mbak?"

Seorang customer dengan tiba-tiba bertanya seperti itu, apa responmu?
kaget bukan? atau biasa saja?
Orang yang tidak dikenal bertanya seperti itu.. terasa aneh..
Namun ya itulah yang terjadi padaku

Dialog singkatpun terjadi: 

"Gimana mbak skripsinya?" 

Alhamdulillah masih dalam proses pak, proses revisi. Hehe..

"Iya mbak tidak apa dijalani saja, sabar pasti ada jalan, Suatu saat itu yang dapat diceritakan ke anak-anak kelak "dulu ibu skripsi seperti ini rasanya, proses lama dan ini-itu" begitu mbak. 
Saya sudah dua kali putus di tengah karena terbentur dengan jam kerja." 

Kan bisa cuti pak terus dilanjut kembali 

"Iya mbak cuman lupa belum diperpanjang dan akhirnya sudah di DO dari kampus, heheh.. 
Saya dulu kuliah di Untag dan Mahardika putus di tengah jalan semua. Mau melanjutkan mengumpulkan niat dan semangat dulu untuk belajar tapi karena terlalu lama yasudah berhenti sekalian." 

hmm.. Bukannya bisa pak masuk di beberapa swasta yang bisa langsung skripsi asal kuat pada finasial? 

"Iya mbak hanya saja tujuan kuliah bukan untuk itu melainkan untuk merasakan proses panjang selama menempuh S1, lamanya bimbingan dan tugas-tugas. Karena hal itu yang dapat diceritakan kepada anak-anak di masa depan." 

Iya sih pak benar juga, saya ada rasa ingin berhenti saja tapi di sisi lain ada rasa eman karena membayar sendiri 

"justru karena itu harus dipacu lagi semangatnya, tidak merepotkan orang tua dan bisa jadi orang tua bangga 'ini anakku lulus dengan biayanya sendiri, alhamdulillah" jadi tidak sia-sia ketika sudah menyisihkan uang untuk tidak jajan dan menahan beberapa keinginan." 

Oiya nama bapak siapa? 

"Nama saya NAA" 

Baik pak, maaf saya permisi mau sholat dulu 

"iya mbak, terima kasih" 

Terima kasih juga dan hati-hati. 


🌱 Itulah sepenggal cerita yang terjadi hari ini, ketika semangatku mulai memudar dan rasa menyerah mulai menghampiri seketika itu juga Allah mengirimkan semangat dari orang yang bahkan tidak kukenal sama sekali. Cukup kaget diawal ketika orang itu bertanya karena bagiku itu pertanyaan yang cukup sensitif. heheh.. Namun disisi lain mungkin ini cara Allah dalam memberi semangat kepada hamba-hambaNya.

Tetaplah berjuang, jika lelah beristirahatlah sejenak lalu lanjutkan kembali. Jangan pernah berhenti! ðŸŒ±


Rabu, 24 April 2019

Harapan Dalam Perubahan

Dia hadir dalam hidupku
Mengenalnya dan belajar dalam bimbingannya
Tak kusangka ceritanya menjadi seperti ini
Aku yang dulu mudah putus asa, tak sanggup melangkah dalam hidup dan ingin mengakhiri kehidupanku
Anak yang tak ingin diatur dan berkata tanpa tutur kata yang baik dan benar
Anak dengan sikap seperti kurang terdidik dan terlatih jiwa&mentalnya

Namun..
Perubahan itu ada!
Iya, dari sebuah harapan yang membawaku untuk maju ke masa depan
Harapan dari Allah melalui dia
Membimbing tanpa memandang materi dan menghadapiku dengan sabar meskipun terkadang membuatnya sangat marah

Begitu banyak ujian menghampiri, sempat ada keraguan dalam diri akan dirimu namun seiring bertambahnya hari aku masih tetap dalam bimbinganmu

Karenamu aku masih ada dalam dunia ini, menatap jelas masa depan dan melangkah mengarungi arus (kehidupan).

Kau tau dia siapa?
Ia adalah makhluk bumi yang tinggal di bumi 😅

🌱 Setiap pertemuan akan membawa pesan kehidupan tersendiri bagi yang si penemu, bertemu dengan siapapun merupakan suatu anugerah bukan kesialan atau bahkan penyesalan hidup. 

Jadi, bersyukurlah untuk setiap pertemuan-perpisahan yang ada karena di dunia tiada yang kekal hanya akhiratlah yang kekal nan abadi. 

Jumat, 05 April 2019

Dua Sisi Spion

Dalam hidup ada masa lalu dan ada masa depan, ada yang dikorbankan dan ada yang mengorbankan.

Seperti halnya spion yang bagiku memiliki dua sisi yang berbeda, beragam makna dan beragam sudut pandang. 

Diibaratkan seperti ini: 
Aku sedang mengendarai sepeda motor dengan spion yang terpasang pada sisi kanan dan sisi kiri. Seketika spion sisi kanan terjatuh lalu aku ambil dan masukkan ke dalam tas. Kubiarkan tidak terpasang karena mengejar waktu, alhasil aku mengendarai motor dengan hanya satu buah spion saja. Baru pertama kali ini aku memakai satu spion saja bukan dua.

Kamu tau apa yang terjadi? 
Aku hanya dapat melihat dari sisi kiri saja tanpa dari sisi kanan. 
Dan ketika mau berbelok kepalaku menoleh-noleh ke kanan dan klakson pun berbunyi "tiin.." ya karena aku hanya dapat melihat dari satu sisi bukan kedua sisi.
Rasa takut dan was-was akan keamanan di jalanan, ditangkap oleh polisi membuat konsentrasiku menjadi kacau karena hanya satu spion saja yang kupunya. Dan oh.. itu rasanya seperti hidup dengan hanya sebelah mata saja.

Aku bingung melihat ke depan dan menengok ke sisi kiri dan ke kanan banyak klakson dan itu membuatku sangat tidak nyaman. Gusar ingin rasanya agar cepat sampai.

Setelah lama di jalanan alhamdulillah sampai tujuan dengan selamat dan memasang spion pada tempatnya.

🌱 Seperti itulah penggalan cerita dari sebuah spion bagi kehidupan. Kesimpulannya, Fokuslah ke depan pada satu arah meskipun ada dua sisi di masa lalu yang selalu mengejarmu dan siap membelenggumu kapan dan dimanapun kamu berada. Jika hanya diam di satu tempat saja maka bersiaplah kamu akan tertinggal oleh setiap masa dan moment yang terjadi.

So, move against the flow of the past to achieve your dreams! ðŸŒ±